Selasa, 04 Januari 2011

BERTERNAK BURUNG KACER

Penangkaran Burung Kacer

Awal mula motivasi untuk beternak burung selain hobi adalah rasa penasaran ingin mencoba sesuatu yang baru. Saya coba mengkonsultasikan ke rekan-rekan sesama penggemar burung berkicau yang sudah berpengalaman dibidang penangkaran, burung apa yang paling mudah ditangkarkan selain kenari, ternyata jawabannya adalah burung kacer. Kebetulan sekali di rumah sudah ada burung kacer, saya tertarik dengan burung kacer ini karena memang burung kacer adalah burung yang exotik, selain kicauannya yang merdu juga gaya ketika bertarung sangat menarik. Setelah saya renungkan dan fikir-fikir akhirnya saya putuskan untuk mencoba beternak burung kacer, adapun hal-hal yang perlu diperhatikan dalam beternak burung kacer adalah sebagai berikut:
1. Kandang ternak
Yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kandang ternak adalah ukuran panjang 90 cm lebar 90 cm dan tinggi 180 cm, kenapa ukurannya 90x90x180? karena ukuran tersebut menyesuaikan dengan lebar strimin, setiap pembelian strimin mempunyai lebar standar 90 cm.
untuk rangka kandang adalah dari kayu balo, penggunaan kayu ini mengingat sifat kayu yang keras, insyaAllah tahan terhadap serangan rayap dan cuaca dan harganya relatif lebih murah dari pada kayu jati.
Persyaratan yang ideal untuk sebuah kandang penangkaran burung adalah:
a. Tumbuh-tumbuhan
b. Kolam/ bisa disiasati dengan cawan dari tanah liat / atau kaleng roti yang diisi air
c. Tempat makan dan minum
d. Pangkringan
e. Glodok sarang
f. Tulang sotong
contoh kandang penangkaran:

kandang pemijahan
contoh glodog (tempat untuk bersarang):


2. Indukan burung
Kualitas indukan kacer mempunyai pengaruh terhadap kualitas anakannya, oleh sebab itu, indukan kacer hendaknya dipilih yang mempunyai kualitas bagus yang cirinya kurang lebih sebagai berikut:
- Tidak cacat secara fisik
- bentuk badan yang besar dan panjang
- gerakkan gesit, enerjik, dan sorot mata tajam
- telah memasuki masa birahi (kira-kira di atas 10 bulan)
- rajin berkicau
catatan:
a. Indukan jantan bisa berasal dari tangkapan muda hutan yang sudah berumur lebih dari 10 bulan
b. Indukan betina diusahakan mencari indukan betina yang sudah jinak, biasanya indukan betina yang sudah jinak berasal dari burung hasil penangkaran juga yang berumur kurang lebih 1 tahun ke atas.
indukan kacer
contoh indukan jantan:
kacer jantan
contoh indukan betina:
kacer betina
3. Penjodohan
Masukkan calon indukan jantan ke dalam kandang penangkaran, kemudian masukkan calon indukan betina kedalam sangkar harian lalu tempel terus sangkar harian tersebut ke kandang penangkaran atau masukkan sangkar harian tersebut ke dalam kandang penangkaran, lalu diamati sampai kedua calon indukan tampak akur, dalam hal ini si jantan akan berkicau terus menerus dan ditanggapi oleh si betina yang hinggap di dasaran sangkar sambil ngleper-ngleper. Kalo sudah ada tanda-tanda seperti hal tersebut baru si betina dilepas ke kandang penangkaran.
4. Masa Bertelur
Setelah indukan dicampur tidak beberapa lama si betina akan bertelur, biasanya burung kacer bertelur 2-3 butir, jangan lupa selalu menyediakan tulang sotong selama proses penjodohan karena tulang sotong sangat membantu dalam proses pembuatan cangkang telur supaya kuat.
5. Pengeraman
masa pengeraman pada burung kacer biasanya berkisar selama 14 hari sejak telur pertama keluar.
6. Masa penetasan
Setelah burung kacer mengerami telurnya selama 14 hari, maka telur akan menetas. Perhatian: untuk mengetahui apakah telur burung kacer sudah menetas atau belum sebaiknya dengan melihat kondisi lingkungan kandang sekitar apakah ada sisa cangkang telur yang dibuang atau tidak, sebaiknya untuk untuk jaga-jaga setelah umur pengeraman 10 hari setiap pagi mengeceknya, seandainya sudah ada sisa cangkang yang dibuat segera memberikan makanan tambahan berupa kroto segar dan jangkrik.
7. Meloloh
Pada masa meloloh, cukup memberikan makanan hidup (jangkrik, belalang, ulat, kroto) setiap pagi, siang jam 10 dan jam 2 dan sore hari. sampai dengan si anak keluar dari glodok dan mau makan sendiri.
Biasanya anakan umur 3 minggu sudah bisa keluar glodok, umur 4 minggu anakan sudah belajar makan dengan cara ikut mematuk-matuk jangkrik yang diberikan oleh induknya, sedangkan untuk bisa makan sendiri umur 5 minggu.
kacer umur 3 minggu 
anakan kacer umur 3 hari
anakan kacer umur 7 hari
anakan kacer umur 2 minggu
anakan kacer umur 3 minggu sudah mulai keluar sarang
8. Mensapih anak
mensapih anak ketika, si anak sudah mau makan sendiri atau ketika si indukan sudah mulai mematuki anak ketika anak mendekat, itu pertanda si indukan sudah mau bertelur lagi.
Setelah hal tersebut, segera si anak disapih dalam kurungan tersendiri. untuk membiasakan si anak makan voor, setiap pagi dan sore diberi kroto yang dicampur dengan voor halus. Untuk burung hasil penangkaran sangat mudah sekali membiasakan dengan voor.
Demikian sekilas pengalaman saya dalam beternak burung kacer, semoga bermanfaat bagi rekan-rekan yang ingin mencoba beternak burung, dan semoga populasi burung kacer di Indonesia tidak punah dengan semakin banyaknya penangkar-penangkar baru, terima kasih!


Senin, 15 November 2010

BURUNG KACER


Kacer adalah jenis burung penyanyi yang sangat digemari masyarakat. Disamping karena warna bulunya yang hitam mengkilat juga kepandaiannya menirukan nyanyian burung jenis lainnya dan sangat mudah untuk dipelihara baik sebagai klangenan (hobi – red) maupun untuk tujuan lomba dan penangkaran.
Namun sekarang ini Kacer sudah dikategorikan sebagai jenis burung langka, hal ini dikarenakan banyaknya perburuan terhadap jenis burung pemakan serangga ini. Untuk melindunginya dari kepunahan, pemerintah Malaysia dan Singapura membatasi jumlah perburuan dengan mengharuskan para pemburu burung ini untuk memiliki ijin khusus, sementara itu di Indonesia yang notabene mempunyai penyebaran Kacer yang cukup luas nampaknya belum ada perangkat undang – undang yang mendukung upaya pelestariannya.

KACER
Kacer mempunyai nama ilmiah Copsychus saularis termasuk dalam phylum chordata, ordo passeriformes, family muscicapidae, genus copsychus. Habitat asli burung yang dalam bahasa Inggrisnya disebut Magpie Robin/Oriental Magpie Robin/Straits Robin ini adalah daerah hutan terbuka, kebun dekat pemukiman penduduk. Burung ini lebih menyukai area terbuka di pinggiran hutan dibandingkan dengan di dalam hutan yang lebat. Meskipun menyukai daerah terbuka, namun belum pernah ada keterangan yang menyebutkan mereka juga hidup di daerah dekat laut/pantai.
Secara umum burung ini mempunyai ukuran panjang tubuh sampai 19 cm jika diukur dari ujung paruh sampai ujung ekor. Kacer jantan dewasa mempunyai warna bulu bagian kepala dan atas berwarna hitam mengkilat, sementara pada sebagian sayap mulai dari bahu sampai ujung sayap sebagian berwarna putih. Untuk jenis poci/sekoci pada bagian bawah dada sampai ke ujung ekor bagian bawah bewarna putih, sedangkan untuk yang jenis jawa timur berwarna hitam. Pada betina didominasi warna abu-abu cenderung kusam. Sedangkan pada burung jantan muda warna bulu pada bagian atas dan kepala masih terdapat warna coklat.

Makanan utama burung ini adalah serangga, namun adakalanya mereka memangsa cacing dan kadang-kadang juga memakan buah-buahan, bahkan ada Kacer yang juga mengkonsumsi madu. Kacer yang dipelihara selain mengkonsumsi EF (Extra Fooding) seperti jangkrik, ulat, kroto (telur semut) dan belalang, juga mengkonsumsi pakan khusus burung buatan pabrik yang disebut voer / pur.
Kacer umunya mengalami musim kawin antara bulan Januari sampai Juni. Sang jantan akan memikat betinanya dengan nyanyian dan tariannya yang menawan. Mereka biasa membuat sarang dari rumput, daun serta dahan kering, juga dari akar-akaran dan lumut. Sarang mereka berbentuk seperti cawan. Mereka membuat sarangnya bisa dimana saja, seperti pada semak belukar, dahan pohon yang tidak terlalu tinggi, rongga / lubang pohon tua bahkan dekat dengan permukiman penduduk, seperti di atap – atap rumah. Sang betina akan bertelur sebanyak 3 – 5 butir. Pengeraman dilakukan oleh sang betina.
Kacer termasuk jenis burung yang cakupan penyebarannya cukup luas. Mereka bisa ditemukan di India/Bangladesh, Malaysia, Philipina bahkan sampai ke Pulau Jawa, terutama di Provinsi Jawa Timur. Secara umum masyarakat Indonesia mengenal dua jenis Kacer, yakni jenis Kacer berdada putih yang lebih dikenal dengan nama Kacer Sekoci/Poci dan Kacer dada hitam (seluruh bodi berwarna hitam, kecuali di bagian sayap ada sedikit warna putih) yang dikenal sebagai Kacer Jawa Timur. Secara umum kedua jenis Kacer tersebut mempunyai karakteristik suara yang hampir sama. Perbedaannya Kacer Jawa Timur volume suara lebih tebal namun Kacer dada putih mempunyai kelebihan dalam hal variasi nyanyian.

Saya mohon maaf apabila tulisan saya kurang teratur karena saya belum pernah menulis sama sekali. Saya menulis ini karena ingin menceritakan pengalaman saya kepada para pembaca sekalian.  jika para pembaca sekalian menyukainya. Saya tunggu komentar anda sekalian. Terima kasih

Selasa, 09 November 2010

MADU

KASIATNYA

MADU memiliki komponen kimia yang memiliki efek koligemik yakni asetilkolin. Asetilkolin berfungsi untuk melancarkan peredaran darah dan mengurangi tekanan darah. Gula yang terdapat dalam madu akan terserap langsung oleh darah sehingga menghasilkan energi secara cepat bila dibandingkan dengan gula biasa.
Selain itu madu kaya akan kandungan antioksidan. Antioksidan fenolat dalam madu memiliki daya aktif tinggi serta bisa meningkatkan perlawanan tubuh terhadap tekanan oksidasi (oxidative stress)
Disamping kandungan gulanya yang tinggi (fruktosa 41,0 %; glukosa 35 %; sukrosa 1,9 %) madu juga mengandung komponen lain seperti tepung sari dan berbagai enzim pencernaan. Disamping itu madu juga mengandung berbagai vitamin seperti vitamin A, B1, B2, mineral seperti kalsium, natrium, kalium, magnesium, besi, juga garam iodine bahkan radium. Selain itu madu juga mengandung antibiotik dan berbagai asam organic seperti asam malat, tartarat, sitrat, laklat, dan oksalat. Karena itu madu sangat tinggi sekali khasiatnya.

Saya mohon maaf apabila tulisan saya kurang teratur karena saya belum pernah menulis sama sekali. Saya menulis ini karena ingin menceritakan pengalaman saya kepada para pembaca sekalian.  jika para pembaca sekalian menyukainya. Saya tunggu komentar anda sekalian. Terima kasih